Surabaya (ANTARA) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Timur melayani 1.079 permohonan paspor dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke-79 di Mapolda Jatim, Surabaya, Senin.
"Ini merupakan kemudahan di mana negara hadir untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Timur Novianto Sulastono, di sela kegiatan tersebut.
Ia menjelaskan program bertajuk Semarak Pelayanan 1.079 Paspor untuk Negeri itu juga dimaksudkan untuk membantu masyarakat yang belum mendapatkan kuota pengajuan paspor secara elektronik.
Pelayanan dilakukan selama dua hari hingga Selasa (24/6), dengan total 579 paspor diterbitkan hari ini dan sisanya besok.
"Angka 1.079 dipilih sebagai simbol peringatan Hari Bhayangkara Ke-79," ujarnya.
Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Jatim Kombes Pol Ari Wibowo mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk sinergi pelayanan publik antara Kepolisian dan Imigrasi.
Menurut dia, pelayanan masyarakat itu fleksibel, bisa dilakukan di mana saja tanpa memandang lokasi, termasuk dalam hal pengurusan paspor yang bisa dilakukan di luar kantor keimigrasian.
"Di mana masyarakat membutuhkan, tentunya kita hadir. Pemerintah hadir di tengah masyarakat, itu wujud pelayanan yang fleksibel," ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast mengajak masyarakat yang membutuhkan layanan paspor tidak melewatkan kesempatan tersebut.
"Jangan lewatkan kesempatan ini untuk membuat paspor baru atau mengganti paspor lama, dengan mudah dan cepat," kata Abast.
Ia menegaskan bahwa Polda Jatim dan Kanwil Ditjen Imigrasi Jatim berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
"Adanya kegiatan pada Hari Bhayangkara Ke-79 ini, masyarakat dapat lebih mengenal dan memahami prosedur pembuatan paspor yang benar," katanya.
