Kendari (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) membentuk sebanyak 65 kios pangan di seluruh kelurahan yang ada untuk menjaga stabilitas harga bahan kebutuhan pokok.
Kepala Disketapang Kota Kendari Abdul Rauf saat ditemui di Kendari, Senin, mengatakan bahwa 65 kios pangan itu juga dibentuk untuk memudahkan warga dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Ia menyampaikan dalam kios pangan yang itu menyediakan berbagai kebutuhan bahan pokok, seperti beras, minyak goreng, gula dan beberapa kebutuhan pokok lainnya dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di setiap kelurahan.
"Kita ingin mendekatkan pelayanan pangan ini kepada masyarakat, sehingga masyarakat butuh pangan, itu sudah ada di kelurahannya," kata Abdul Rauf.
Dia menjelaskan bahwa kios pangan di setiap kelurahan tersebut merupakan program Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari dalam menjaga kestabilan harga dan pasokan pangan dengan harga berbasis harga eceran tertinggi (HET) dari pemerintah ketika harga pangan di pasar naik.
"Di sinilah fungsi kios pangan di tiap-tiap kelurahan, ketika harga pangan di pasar tidak stabil," ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa saat ini kios pangan tersebut sudah ada di lima kelurahan dari 65 kelurahan di Kota Kendari, yaitu Kelurahan Mandonga, Kadia, Baruga, Bonggoeya, dan Kelurahan Lapulu. Sementara kios pangan di 60 kelurahan lainnya juga sudah ada namun dalam pengurusan legalitas atau dasar hukum berupa surat keputusan (SK) sehingga ini menjadi binaan Pemerintah Kota melalui Dinas Ketahanan Pangan.
"Jadi, kios ini memang sudah ada, tinggal di buatkan dasar hukumnya berupa SK sehingga ini menjadi binaan Pemerintah Kota melalui Dinas Ketahanan Pangan," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa untuk bahan pokok di kios pangan tersebut pihaknya menggandeng Bulog, UD Gangga, Indogrosir, dan beberapa distributornya lainnya dalam menyediakan bahan pokok itu.
"Jadi, kami memang punya distribusi khusus kios pangan ini dalam menyediakan bahan pokok," ucap dia.
Dalam mekanisme kios pangan itu, pihaknya juga akan mendapat laporan atas penjualan tersebut untuk melakukan pengawasan dan evaluasi.
"Yang jelasnya pasti kami melakukan evaluasi setiap kios pangan ini," jelas Abdul Rauf.
Selain itu, Kios Pangan ini nantinya juga akan berkolaborasi dengan Koperasi Merah Putih di 65 kelurahan Kota Kendari dalam menyediakan kebutuhan pokok masyarakat di wilayah itu.
