Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengajak mengajak kepala daerah, mulai dari gubernur hingga bupati/wali kota, seperti Gubernur Bengkulu dan Bupati Karimun berkolaborasi dengan pemerintah pusat untuk membangun Sekolah Rakyat.
"Ini sekolah untuk rakyat miskin, enggak boleh titipan siapa-siapa, titipan DTSEN. Gubernur dan bupati mengusulkan nama-nama yang sudah kita verifikasi," kata pria yang akrab disapa Gus Ipul itu di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Selasa, saat menerima kunjungan Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dan Bupati Karimun Iskandarsyah.
Lebih lanjut, Gus Ipul menjelaskan Sekolah Rakyat merupakan kebijakan afirmatif sehingga rakyat miskin diperlakukan sesuai kebutuhan.
"Tidak ada tes akademik, yang penting miskin," kata dia.
Ia juga menyampaikan bahwa banyak pihak yang berkontribusi untuk Sekolah Rakyat. Di antaranya, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek), Kementerian Agama (Kemenag), hingga kepala daerah.
"Jadi, tidak hanya Kemensos sendiri, kami penanggung jawab operasionalnya," kata dia.
Gus Ipul juga meminta para kepala daerah tersebut untuk mengirim data warganya ke Kemensos guna memutakhirkan DTSEN.
"Mari, data kita perbaiki agar tepat sasaran," katanya.
Merespons hal itu, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan mengatakan Sekolah Rakyat merupakan program yang bagus. Ia pun menyerahkan dokumen usulan Sekolah rakyat kepada Gus Ipul.
"Kita juga akan satukan data," kata dia.
Pada kesempatan sama, Bupati Karimun Iskandarsyah menilai Sekolah Rakyat sebagai program yang luar biasa. Ia memastikan akan menyiapkan lahan usulan untuk sekolah itu.
"Insya Allah, mudah-mudahan Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau, tahun depan kami berharap bisa dibangun Sekolah Rakyat," katanya.
Ia mengatakan pula terdapat sejumlah pilihan lahan yang dapat menjadi lokasi Sekolah Rakyat. Pemerintah daerah, kata dia, akan memilih lokasi yang strategis.
"Karena memang tadi, Sekolah Rakyat ini kan boarding school, bagusnya di mana tempatnya, kami lihat cocoknya seperti apa. Mudah-mudahan kami siapkan lahan yang terbaik," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mensos ajak kepala daerah kolaborasi untuk bangun Sekolah Rakyat